Minggu, 27 Maret 2011

kasus bilqis

Bilqis Anindya Passa, nama itu tentunya tidak asing ditelinga masyarakat Indonesia. Ya, Bilqis sempat menguras perhatian masyarakat Indonesia beberapa bulan yang lalu, bayi berusia kurang lebih 2 tahun ini mengidap penyakit Atresia Bilier. Atresia Bilier adalah suatu keadaan dimana saluran empedu tidak terbentuk atau tidak berkembang secara normal. Hal ini bisa menyebabkan kerusakan hati dan sirosis hati.
Penyakit yang berat dan membutuhkan biaya yang tidak kecil membuat simpati masyarakt. Dan wujud dari simpati tersebut banyam masyarakat dari berbagai kalangan menggalang bantuan untuk membantu biaya berobat Bilqis.
Dengan umur sekecil itu dan penyakit yang dideritanya tentu saja bukan hal yang mudah, kita saja yang orang dewasa hanya sakit kepala sudah mengeluh kesakitan, apa lagi bayi seperti Bilqis. Ada beberapa pihak yang menyalahkan pemerintah dalam hal ini karena pemerintah baru menunjukan keperduliannya setelah masyarakat bergerak.
Untuk menyembukan penyakit ini diperlukan transplatasi hati yang rencananya akan diambilkan dari hati orang tuanya sendiri yaitu ibu kandung Bilqis, Dewi Farida. Untuk melakukan operasi ini ternyata tidak mudah karena harus melewati beberapa tahap, seperti pemeriksaan darah, pemeriksaan adanya virus atau tidak, berat badan, dll. Akan tetapi sebelum operasi transplatasi dilakukan Bilqis sudah lebih dulu menghadap yang Kuasa di RS Kariadi Semarang. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan…dan karena Allah tidak pernah menguji hambanya melebihi kemampuanya…Semoga Bilqis tenang di sana,,,,,


http://zizz27.blogspot.com/2011/03/ilmu-budaya-dasar-tulisan-tentang.html?spref=fb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar